Lab 1.3 Upgrade, Downgrade, Add Package, Enable dan Disable IPv6, dan re-Install menggunakan Netinstall

MikroTik RouterOS™ adalah sistem operasi dan perangkat lunak yang dapat digunakan untuk menjadikan komputer manjadi router network yang handal, mencakup berbagai fitur yang dibuat untuk ip network dan jaringan wireless, cocok digunakan oleh ISP dan provider hotspot.

Tujuan :
-. Untuk mengetahui cara upgrade dan downgrade versi RouterBoard
-. Untuk mengetahui cara enable dan disable ipv6 di RouterBoard
-. Untuk mengetahui cara upload paket pada RouterBoard
-. Untuk mengetahui cara install di RouterBoard

Perlengkapan Perang :
-. RouterBoard
-. PC
-. Kabel UTP

Tutorial :
Sambungkan PC dan RouterBoard dengan kabel UTP yang tersambung ke port Ethernet pada RouterBoard

Buka WinBox, lalu klik "..."
Connnect dengan Mac Address

Pilih tab System, lalu Reset Configuration

Ceklis pada bagian No Default Configuration, lalu Reset Configuration

Upgrade paket di RouterBoar

Atur IP Address pada client

Buka WinBox, lalu connect-kan dengan IP Address

Download paket RouterBoard di www.mikrotik.com atau www.mikrotik.co.id download paket sesuai versi arsitektur

Copy paket ke WinBox, Lalu Reboot.

Connect lagi dengan IP Address dan lihat versinya, bila versinya sudah menjadi seperti paketnya Upgrade berhasil.

Downgrade paket di RouterBoard

Download paket RouterBoard di www.mikrotik.com atau www.mikrotik.co.id download paket sesuai versi arsitektur

Copy kan paket ke WinBox

Lalu masuk ke System lalu Package, dan Downgrade

Connect kan lagi dengan IP Address dan lihat versinya, bila berubah dari sebelumnya berarti berhasil.

Enable IPv6 di RouterBoard

Pilih tab System, lalu Packages.

Lalu pilih ipv6, dan disable. Lalu Reboot.

Buka tab System, lalu Package. Pilih ipv6 lalu klik enable, lalu reboot.

Lihat di atas IP Address itu adalah ipv6 yang sudah aktif kembali. Lalu connect dengan IP Address.

Re-Install RouterBoard menggunakan Netinstall

Buka RouterBoard pada System di WinBox, lalu klik Setting.

Pada Boot Device pilih try-ethernet-once-then-nand

Pada mesin RouterBoard Pindahkan kabel UTP dari port Ethernet ke PoE saat seperti ini.

Atur IP Address, klik Net booting.

Buka Netinstall, lalu klik Browse. Cari folder yang didalamnya terdapat paket untuk menginstall RouterBoard

Lalu ceklis pada bar paket. Lalu Install paket.

Bila pada drive RouterBoard statusnya OK. Berarti Re-Install berhasil.

Terakhir pindahkan lagi kabel UTP dari port PoE ke port Ethernet.

Categories: Mikrotik